royal188 alternatif

2024-10-08 00:04:57  Source:royal188 alternatif   

royal188 alternatif,bento4d link alternatif,royal188 alternatifJakarta, CNN Indonesia--

Forum Komunikasi Lintas Biru (FKLB) membuka kemungkinan akan melapor kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan diskriminasi Direksi Transjakarta terhadap beberapa operator mitra program Jaklingko.

Wakil Ketua Koperasi Purimas Jaya Rahmadoni mengatakan upaya itu akan ditempuh apabila Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tak bisa menyelesaikan permasalahan terkait Jaklingko.

Lihat Juga :
Sopir Jaklingko Ancam Demo Lebih Besar, Kritik Keras Direksi TJ

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Silakan saja aparat penegak hukum dan masyarakat yang menilai sendiri sebagai bentuk kontribusi pengawasan dana Public Service Obligation (PSO)," ujarnya.

Sebelumnya, ratusan sopir Jaklingko menggelar demonstrasi di depan Balai Kota DKI Jakarta pada Selasa (30/7). Ada delapan koperasi mitra operator program Jaklingko dan Transjakarta yang melakukan unjuk rasa. Mereka tergabung dalam Forum Komunikasi Lintas Biru (FKLB).

Lihat Juga :
Sopir Jaklingko Tuding Transjakarta Anak Emaskan KWK, Dishub Bantah

Mereka adalah Koperasi Komilet Jaya, Purimas Jaya, Kopamilet Jaya, Komika Jaya, Kolamas Jaya, Kodjang Jaya, PT Lestari Surya Gemapersada, dan PT Kencana Sakti Transport.

Koordinator aksi, Fahrul Fatah menyebut aksi itu dilakukan sebagai bentuk protes atas diskriminasi nyata yang dilakukan oleh Direksi Transjakarta terhadap beberapa operator mitra program Jaklingko.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo membantah tuduhan bahwa Direksi Transjakarta menganakemaskan satu operator Jaklingko.

"Tidak (menganakemaskan). Tentu jika kita melihat proporsionalnya ada bahkan yang 90 sekian persen realisasinya, ada yang 90 sekian, ada 75 persen, ada 65 persen," jelas Syafrin.

Lihat Juga :
Alasan Sopir Jaklingko Demo: Protes Diskriminasi Direksi Transjakarta

"Jadi jika melihat itu sebenarnya rekan-rekan Transjakarta sudah cukup proporsional tetapi memang masih ada beberapa yang angkanya di bawah 30 persen. Ini yang tentu akan diselaraskan oleh teman-teman dari Transjakarta," imbuhnya.

(lna/pmg)

Read more