paitowarnasgp

paitowarnasgp,naga303 login mobile,paitowarnasgp

PONOROGO, Jawa Pos Radar Madiun– Krisis air bersih yang dialami warga Dusun Sukun, Desa Sidoharjo, Pulung, Ponorogo, mendapat perhatian pemkab setempat.

Belasan kepala keluarga (KK) yang tinggal di kawasan perkebunan kayu putih itu mendapat kiriman air bersih dari BPBD Ponorogo, Senin (29/7) lalu. 

Drum-drum penampungan yang ada di sekitar permukiman warga Dusun Sukun, Sidoharjo, Pulung, Ponorogo, itu digelontor enam ribu liter air bersih.

Baca Juga: Masuk Siaga Kekeringan, Krisis Air Bersih Warga Perkebunan Kayu Putih Jadi Perhatian Khusus BPBD Ponorogo

Kalaksa BPBD Ponorogo Masun mengatakan, dropping air bersih tersebut merupakan kali pertama tahun ini.

Pihaknya telah melakukan identifikasi dan mendapati fakta warga mengalami krisis air bersih.

Bahkan warga harus mencari alternatif sumber air ke sungai untuk memenuhi kebutuhan harian.

"Nanti seminggu dua kali akan kami kirim terus air bersih sampai kondisi memungkinkan untuk dihentikan kembali,’’ kata Masun.

Baca Juga: Alami Krisis Air Bersih, Warga Ponorogo Manfaatkan Sumur Endapan di Tepi Sungai, Warga : Kami Khawatir Masalah Kesehatan

Masun menambahkan, Dusun Sukun menjadi langganan kekeringan setiap tahun. Sedikitnya 14 kepala keluarga (KK) terdiri dari 33 jiwa terdampak.

Dirinya mengungkapkan jika musim kemarau tahun ini diperkirakan datang lebih cepat dari prediksi.

"Petugas juga memberikan bantuan jeriken sebagai tempat penampungan air warga di sana,’’ ungkapnya.

Baca Juga: Sejumlah Cabor Absen Kejurkab Ponorogo 2024 Gegara Minim Atlet, KONI Targetkan Ini di Porprov Jatim

Sementara itu, kekeringan turut dialami warga di Dusun Bedog, Desa Wates, Slahung. Pihaknya mengirim bantuan air bersih ke wilayah tersebut hari Selasa (30/7).