no togel duku

2024-10-08 03:44:53  Source:no togel duku   

no togel duku,ikan nila 2d togel,no togel dukuJakarta, CNN Indonesia--

Polisi menemukan sejumlah bedeng yang diduga menjadi 'apotek' tempat jual beli narkobasaat penggerebekan di kawasan Kampung Bahari, Jakarta Utara, Sabtu (13/7).

Bedeng 'apotek' narkoba itu terletak di pinggir rel kereta api di Kampung Bahari, Jakarta Utara. Rata-rata bedeng itu berukuran 3x4 m.

Kondisi bedeng tampak tak rapi dan berantakan. Sejumlah bedeng itu hanya berisi karpet tempat tidur, speaker, kandang burung, bangku hingga meja.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jarak antara satu bedeng dengan bedeng lainnya hanya sekitar 50 meter. Bedeng itu berbentuk papan triplek dengan lapisan banner dari dalam.

Atap bedeng itu terbuat dari seng dan asbes. Di sejumlah bedeng juga tertempel tulisan dari kertas.

Pada salah satu lapak bedeng terdapat tulisan 'DILARANG MAIN HP'. Kemudian ada juga tulisan "SEWA ALAT RP 5.000 OKE".

Salah seorang pelaku berinisial W (46) yang diamankan polisi menyebutkan bahwa alat yang dimaksud adalah alat isap sabu alias bong.

"Bong," ucap pria inisial W.

Selain itu, ada juga kertas bertulisan 'BAYAR DULU BOS Kuh!!!' lalu kertas bertulisan 'AKU TAHU TAPI AKU DIAM'. Kemudian, ada tulisan di papan pintu masuk bedeng bertulisan nomor rekening yang diduga untuk transaksi.

Area bedeng-bedeng itu disebut sebagai area 'Texas' yang diduga digunakan untuk tempat transaksi dan konsumsi narkoba. Namun, saat polisi melakukan penggerebekan tak ada orang yang ditemukan di bedeng tersebut.

Lihat Juga :
Warga Kampung Susun Bayam Mengaku Ditangkap Polisi Jelang Buka Puasa

Penggerebekan ini dipimpin oleh Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Utara AKBP Prasetyo Nugroho. Total ada 31 orang diangkut polisi dari Kampung Bahari.

"Adapun yang bisa dilakukan pengamanan baik terhadap orang yaitu 26 laki-laki dan 5 orang perempuan," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan dalam konferensi pers di Polres Jakut, Sabtu (13/7).

Dalam penggerebekan ini polisi menyita paket besar sabu seberat 103 gram, lalu 26 paket kecil sabu, 12 timbangan digital, 2 set televisi, empat unit decoder, satu unit laptop. Selanjutnya ada 1 unit alat hitung uang, 11 alat isap atau bong, 1 senapan angin, 4 air gun berikut gas CO2, 25 sajam, 1 unit drone, 1 kotak petasan, dan 3 alat isap.

Baca selengkapnya di sini.

(tim/isn)

Read more