2024-10-09 12:08:03 Source:gacor57 link alternatif
gacor57 link alternatif,mimpi salaman,gacor57 link alternatifDaftar Isi
Peringatan Dini BMKG
- potensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/ petir dan angin kencang
- potensi angin kencang
Jakarta, CNBC Indonesia- Jakarta diguyur hujan di siang hari ini, Selasa (24/9/2024). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut, kondisi serupa berpotensi terjadi dalam sepekan ke depan.
Dalam prakiraan terbaru prospek cuaca mingguan berlaku 24-30 September 2024, BMKG memperingatkan, wilayah Jawa termasuk Jakarta, bakal diguyur hujan, di beberapa lokasi disertai petir.
Pusat Meteorologi Publik BMKG mengungkapkan kondisi dinamika atmosfer terkini. Disebutkan, dalam skala global, nilai IOD, SOI, dan Nino 3.4 tidak signifikan terhadap peningkatan curah hujan di wilayah Indonesia.
Sementara Madden Julian Oscillation (MJO) diprediksi aktif di wilayah Western Pacific (fase 7) atau di luar wilayah Indonesia. Analisis OLR dan aktivitas gelombang ekuator Rossby terprediksi aktif hingga sepekan ke depan di sebagian wilayah Aceh, Sumatra Selatan, Lampung, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, NTB, NTT, Kalimantan Barat, Papua Barat, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan. Selain itu, gelombang atmosfer Kelvin diprediksi aktif di wilayah Aceh, Bengkulu, dan Sumatra Selatan.
Lalu apa penyebab terjadinya hujan di wilayah Jawa tersebut?
Menurut BMKG, dalam sepekan ke depan, angin monsun timuran masih aktif. Meski begitu, kelembapan tinggi tepantau di wilayah Jawa.
Dijelaskan, meski aliran udara monsun timuran biasanya kering, kelembapan tinggi berperan penting dalam memicu peningkatan intensitas curah hujan di wilayah Jawa.
"Kelembapan relatif yang tinggi di wilayah Jawa akan meningkatkan potensi hujan. Udara lembab yang terbawa dari Samudra Hindia, ditambah dengan suhu permukaan laut yang hangat, dapat mendukung pembentukan awan konvektif. Terutama di bagian barat dan tengah Jawa," tulis BMKG, dikutip Selasa (24/9/2024).
"Kondisi ini menciptakan peluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang, bahkan disertai petir di beberapa daerah. Terutama pada sore hingga malam hari," terang BMKG.
Baca:
Mundur Lagi, BMKG Beri Kabar Terbaru Kapan Potensi La Nina Landa RI
Selain itu, BMKG mengungkapkan, bibit siklon tropis 93W terpantau berada di Laut China Selatan yang membentuk daerah pertemuan angin (klonfluensi) memanjang di Laut China Selatan.
Sirkulasi siklonik lainnya terpantau di Samudera Pasifik utara Maluku Utara yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang di sekitar Papua Barat bagian selatan hingga utara.
Daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) lainnya terpantau memanjang di Pesisir barat Kalimantan Barat hingga Laut Natuna, Pesisir selatan Jawa Timur hingga JawaTengah, Kalimantan bagian utara, Laut Timor hingga NTT, Perairan timur Sulawesi Tengahhingga Sulawesi Selatan.
Selain itu daerah pertemuan angin (konfluensi) terpantau di Samudra Hindia barat Bengkulu, Laut Jawa, dan Laut Sulawesi.
"Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar bibit siklon tropis dan di sepanjang konvergensi tersebut," sebut BMKG.
Baca:
BMKG Jelaskan Awal Musim Hujan 2024 di RI Tak Serentak, Ini Jadwalnya
Peringatan Dini BMKG
BMKG pun mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca signifikan, berlaku untuk 24-30 September 2024:
- potensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/ petir dan angin kencang
Aceh Sumatra Utara Sumatra Barat Riau Kep. Riau Jambi Sumatra Selatan Kep. Bangka Belitung Bengkulu Lampung Banten DKI Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I Yogyakarta Jawa Timur Bali NTB NTT Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Timur Kalimantan Utara Kalimantan Selatan Sulawesi Utara Gorontalo Sulawesi Tengah Sulawesi Barat Sulawesi Selatan Maluku Utara Maluku Papua Barat Daya Papua Barat Papua Tengah Papua Papua Pegunungan Papua Selatan.
- potensi angin kencang
Banten Jawa Barat Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Maluku Papua Selatan.
BMKg mengimbau tetap tenang namun waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi yang sewaktu-waktu dapat terjadi.
(dce/dce) Saksikan video di bawah ini:
Video: Musim Hujan Dimulai, BMKG Waspadai Potensi Hujan Es
iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Peringatan BMKG, Hujan Lebat-Angin Kencang Mengintai Wilayah Ini