panggilan sayang bahasa korea

2024-10-08 04:18:55  Source:panggilan sayang bahasa korea   

panggilan sayang bahasa korea,erek-erek pak tuntung,panggilan sayang bahasa korea

Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu menilai kinerja ekspor-impor Indonesia pada Agustus 2024 sangat baik. Dia mengatakan surplus neraca dagang ini merupakan peluang Indonesia untuk menambah cadangan devisa dan bukti ekonomi Indonesia tangguh diterpa ketidakpastian global.

"Itu bagus kita melihat ada peluang mendapatkan tambahan devisa dan ini cerminan dari perekonomian kita yang semakin diversified," kata Febrio ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, (17/9/2024).

Febrio mengatakan surplus neraca perdagangan itu bahkan bisa dicapai ketika dunia masih dihantam ketidakpastian. Menurut dia, ekonomi China sebagai mitra dagang terbesar RI juga sedang tidak baik-baik saja.

Baca:
Genjot Pertumbuhan Ekonomi di 2025, Pemerintah Perlu Lakukan Ini!

"Karena kalau kita lihat kondisi ekonomi global masih menantang, apalagi belakangan kita melihat pelemahan perekonomian di Tiongkok. Jadi kita bisa membukukan surplus sebesar itu dan akumulasi surplus sangat baik," kata dia.

Febrio menilai surplus neraca dagang ini adalah bukti bahwa transformasi ekonomi Indonesia sudah berada pada jalan yang benar. Dia berharap hal ini dapat menjadi modal untuk pertumbuhan ekonomi ke depannya.

"Itu adalah hasil kerja keras untuk perubahan struktur perekonomian kita untuk nilai tambah lebih tinggi, sehingga itu kita harapkan jadi modal tidak hanya untuk tahun ini tetapi juga tahun-tahun berikutnya," kata dia.

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia kembali mengalami surplus pada Agustus 2024. Surplus ini adalah surplus ke 52 bulan beruntun sejak Mei 2020.

Adapun, surplus kali ini tercatat sebesar US$ 2,89 miliar, lebih tinggi dibandingkan bulan Juli lalu sebesar US$ 470 juta. Surplus ini dihasilkan oleh nilai ekspor tercatat tumbuh 5,97% mencapai US$ 23,56 miliar, sementara impor lebih rendah sebesar US$ 20,67 miliar.


(haa/haa) Saksikan video di bawah ini:

Video: BPS Catat Surplus Neraca Dagang USD 2,89 Miliar di Agustus 2024

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article BPS Laporkan Impor RI Turun 16,72% Jadi US$ 17,96 M pada Maret 2024

Read more