no togel kopi 2d

2024-10-08 04:19:25  Source:no togel kopi 2d   

no togel kopi 2d,wild bounty showdown demo no lag,no togel kopi 2dJakarta, CNN Indonesia--

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), meminta jangan ada lagi yang selalu mendikte pihak lain ketika berada dalam kemitraan. Hal itu disampaikan Jokowi dalam pidato di pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Peringatan 45 Tahun ASEAN-Uni Eropa (UE) di Brussel, Balgia, Rabu (14/12).

Dalam pidatonya, Jokowi juga menekankan kemitraan antara ASEANdengan Uni Eropa yang mesti didasari pada prinsip kesetaraan. Jokowi sendiri adalah satu dari enam pemimpin negara yang diminta menyampaikan pandangan di acara pembukaan KTT ASEAN-UE.

"Jika kita ingin membangun sebuah kemitraan yang baik, maka kemitraan harus didasarkan pada kesetaraan, tidak boleh ada pemaksaan. Tidak boleh lagi ada pihak yang selalu mendikte dan beranggapan bahwa my standard is better than yours," ujar Jokowi di Justus Lipsius Atrium, Brussels, seperti dalam keterangan tertulis dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Rabu (14/12/2022).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Jokowi, kemitraan dengan ASEAN dipastikan akan menguntungkan. Pernyataan itu didasari hasil survei tentang persepsi bisnis di ASEAN yang dikeluarkan ASEAN-Uni Eropa Business Council pada September 2022.

Dalam survei tersebut, sebanyak 63 persen responden melihat ASEAN sebagai kawasan dengan kesempatan ekonomi terbaik.

"69% responden mengharapkan pasar ASEAN menjadi lebih penting dari aspek pendapatan global dalam 2 tahun ke depan dan 97% responden berharap adanya percepatan perundingan FTA ASEAN-UE dan anggotanya," jelas Jokowi.

Melihat hasil survei itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini mendorong kemitraan yang setara dan saling menguntungkan antara ASEAN dengan UE.

"Dari pandemi dan krisis multidimensi yang kita hadapi saat ini, kita petik pelajaran penting bahwa tumbuh dan makmur bersama adalah satu-satunya pilihan. Kita tidak hanya harus maju bersama, namun juga harus maju setara," terangnya.

(wiw/wiw)

Read more