erek erek 2d 34

erek erek 2d 34,totobet cambodia,erek erek 2d 34

Gempuran brutal Israelke kota Rafah, Palestina baru-baru ini telah memantik waspada sejumlah negara yang berbatasan langsung.

Serangan tanpa henti yang dilakukan di tengah perundingan gencatan senjata membuat komunitas internasional menyoroti berbagai perilaku Israel.

Pasalnya, ancaman serangan Israel yang kerap terjadi di dekat perbatasannya dapat mengancam keamanan suatu negara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebanon

Wilayah dengan luas 10.452 kilometer persegi mempunyai batas negara yang bersinggungan langsung dengan Israel.

Melansir dari Nations Online, Lebanon tidak memiliki hubungan ekonomi dan diplomatik dengan Israel.

Israel menganggap Lebanon sebagai negara musuh. Ini karena Lebanon mempunyai salah satu proksi dari Iran yang sangat berkuasa, bernama Hizbullah.

Pemerintah Israel juga melarang warga negaranya untuk mengunjungi Lebanon. Pemerintahan Benyamin Netanyahu melarang keras bagi penduduk Israel yang ingin keluar atau masuk wilayah Lebanon, meskipun menggunakan visa dan paspor resmi.

Suriah

Suriah menjadi negara yang membagi wilayahnya dengan Negeri Zionis tersebut.

Wilayah yang mempunyai populasi mencapai 22,13 juta jiwa tersebut menjadi salah satu musuh berat bagi Israel.

Sebab, Suriah menjadi sekutu Iran yang sama-sama menolak Israel dan menentang tindakannya di Jalur Gaza. Terlebih, wilayah Golan yang mulanya milik Suriah diklaim oleh Israel secara sepihak.

Lihat Juga : Israel Tolak Gencatan Senjata, Malah Bombardir Rafah Habis-habisan

Yordania

Negara pimpinan Raja Abdullah II menjadi salah satu wilayah di Timur Tengah yang sebagian besar berbatasan langsung dengan Israel.

Tak seperti dua negara sebelumnya, Yordania merupakan salah satu negara di Timur Tengah yang mengakui kemerdekaan Israel pada 1948. Kedua negara juga menjalin hubungan diplomatik resmi sejak 1994

Meskipun mempunyai banyak wilayah yang bersengketa dengan Tel Aviv, Yordania tidak mempunyai niat untuk mengakhiri hubungan kedua negara. Namun, pemerintahan Yordania kerap mewanti-wanti Perdana Menteri Benjamin Netanyahu atas tindakannya di Tepi Barat dan Jalur Gaza.

Lihat Juga : Kenapa Israel Tetap Ngotot Serbu Rafah Meski Dikecam Sekutu?

Mesir

Hubungan antara Mesir dan Israel telah terjalin selama 40 tahun. Kairo yang memilih untuk tak memulai perang dengan Tel Aviv pun harus menjaga perbatasannya dari ancaman Israel yang kian brutal.

Pasalnya, hubungan kedua negara sudah terikat dalam Perjanjian Camp David. Perjanjian tersebut memutuskan untuk membagi wilayah Mesir dan Israel secara damai pada 1978.

Tetapi, Mesir yang kian merasa terancam karena tindakan brutal Israel baru-baru ini semakin memperkuat pasukannya yang ada di perbatasan.

Ini menjadi perhatian khusus bagi pemerintah Mesir. Kendati demikian, Kairo disebut enggan untuk memulai perang dengan Israel karena dapat merugikan ekonomi negara.