redmitoto link alternatif

2024-10-08 00:24:54  Source:redmitoto link alternatif   

redmitoto link alternatif,kuta slot,redmitoto link alternatifJakarta, CNN Indonesia--

Sejumlah pengurus dan anggota Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (30/9).

Ketua Umum PPDI Norman Yulian mengatakan salah satu poin pembahasan dalam pertemuan itu yakni PPDI meminta agar Komisi Nasional Disabilitas (KND) bisa berdiri independen langsung di bawah presiden. Sebab selama ini, KND berada di bawah naungan Kementerian Sosial.

"Kami berharap adanya sebuah pengakuan KND yang langsung di bawah kepresidenan, sehingga eksistensi KND bisa menjadi lebih baik ke depannya," kata Norman di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam pertemuan itu, Norman juga menyatakan PPDI membahas implementasi UU Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas, termasuk soal persentase disabilitas dalam angkatan kerja.

Lihat Juga :
Jokowi: Menurut Survei, Indonesia Negara Paling Dermawan se-Dunia

Norman berpendapat ada kendala implementasi UU tersebut di level pemerintah daerah sehingga hasilnya belum maksimal. Ia pun meminta pemerintah daerah ikut merangkul penyandang disabilitas untuk turut serta aktif dalam membangun negara.

Ia juga menyampaikan pesan Jokowi agar PPDI dan beberapa organisasi disabilitas dapat bersinergi dengan pemerintah yang baru untuk membangun Indonesia yang inklusi.

"Ini kan masih di dalam implementasi UU Nomor 8 Tahun 2016, termasuk juga masalah ketenagakerjaan, semua kita sampaikan," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Sosial Saifullah Yusuf alias Gus Ipul menyebut keputusan KND independen di bawah presiden akan menjadi PR bagi pemerintahan selanjutnya. Masa jabatan Presiden Jokowi bakal berakhir pada 20 Oktober 2024.

"Aspirasi ini akan diteruskan kepada presiden terpilih untuk diproses lebih lanjut," kata Gus Ipul.

Lihat Juga :
Prabowo Targetkan Susunan Kabinet Rampung H-5 Pelantikan

Jokowi, kata dia, juga meyakini Prabowo akan memiliki perhatian yang sama tentang upaya mendukung perkumpulan para penyandang disabilitas. Termasuk soal sekretariat yang bakal mendukung kegiatan penyandang disabilitas.

"Tadi kami ditugaskan presiden untuk memilih dan mencarikan tempat yang tepat dan dalam waktu yang tidak lama. Mungkin bulan depan Insya Allah kalau memang cocok, semua nanti bisa ditempati oleh teman-teman," ujar dia.

(khr/tsa)

Read more